Memiliki kendaraan adalah impian bagi hampir semua orang saat ini. Sebab, kendaraan mampu membantu segala aktivitas manusia, terutama bagi yang memiliki tingkat mobilitas yang tinggi di luar rumah. Karena semakin populernya, beberapa orang saat ini juga membeli kendaraan hanya sekedar untuk dikoleksi.
Salah satu kewajiban bagi pemilik suatu kendaraan selain membayar pajak tahunan, yakni merawatnya. Sebab jika kendaraan tidak dirawat sedini mungkin, umur atau masa penggunaannya tidak akan tahan lama. Tak terkecuali pada kendaraan berjenis motor sekalipun. Meskipun terlihat cukup mudah untuk perawatannya, namun banyak hal-hal yang mesti diperhatikan lebih sering.
Rem Cakram Motor
Pengereman merupakan salah satu aspek terpenting yang harus benar-benar diperhatikan dari suatu jenis kendaraan. Mengingat hal tersebut cukup penting dalam keselamatan pengemudi, baik itu rem cakram maupun rem tromol harus selalu diberikan perawatan.
Rem cakram sendiri merupakan salah satu perangkat pengereman yang kerap digunakan oleh kendaraan modern. Dikutip dari laman www.kanalotomotif.com cara kerja rem ini yakni dengan menjepit cakram yang biasanya dipasangkan pada roda kendaraan.
Bagian lain dari sistem pengereman ini, yaitu kapiler. Dimana kapiler berfungsi untuk menjepit cakram yang digerakkan oleh piston dalam mendorong fungsi kampas rem ke cakram.
Langkah-Langkah Merawat Rem Cakram
Hampir semua kendaraan motor saat ini telah menggunakan rem cakram dalam sistem pengeremannya. Karena pengereman cukup berperan terhadap keselamatan berkendara, hal ini menjadikan perawatan terhadapnya sangat penting. Terutama bagi Anda yang sering menggunakan kendaraan motor untuk beraktivitas sehari-hari dengan medan yang cukup terjal dan membutuhkan tenaga rem yang cukup besar.
Hal ini tentu saja tidak boleh disepelekan. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa hal yang perlu dilakukan sebagai langkah-langkah dalam merawat rem cakram pada motor.
1. Mengganti Minyak Rem Secara Berkala
Melakukan perawatan secara berkala adalah hal wajib yang harus dilakukan terhadap semua komponen-komponen motor. Selain bensin dan oli, minyak rem juga perlu diganti secara berkala. Minyak rem berfungsi sebagai pelumas agar piston yang ada pada master rem dapat bergerak dan berfungsi dengan baik.
Master rem itu sendiri merupakan penggerak kapiler yang akan menjepit piringan cakram. Dengan mengganti minyak rem secara berkala, kinerja sistem pengeraman pada motor Anda akan selalu optimal. Namun jika Anda tidak begitu paham mengenai urusan otomotif, Anda dapat menyerahkan hal ini kepada yang lebih mahir dan berpengalaman.
2. Membersihkan Kalpiler
Membersihkan komponen-komponen motor bukan hanya untuk merawat penampilannya saja, akan tetapi juga untuk menjaga performanya selama masih aktif untuk dikemudikan. Membersihkan kapiler rem merupakan cara yang cukup efektif dalam menjaga keoptimalan mesin kendaraan Anda.
Meskipun hal ini dapat dilakukan sendiri, namun perlu kehati-hatian dan pemahaman tertentu dalam melakukannya secara mandiri. Hal-hal yang dapat dilakukan, yakni pertama-pertama dengan melepas kapiler rem dari shockbreaker. Setelah itu, bantalan rem juga ikut dilepas dan dibersihkan dengan amplas ataupun sikat kawat. Jika terdapat bagian yang masih sulit dijangkau, Anda dapat menggunakan bantuan kompresor.
3. Perhatikan Kondisi Kapiler
Meskipun jarang rusak dan tidak langsung mempengaruhi kinerja motor, namun Anda harus selalu waspada dan memperhatikan jika terasa seperti ada yang bermasalah, seperti kapiler yang goyah.
Kondisi seperti ini akan menyebabkan getaran yang akan berakibat pada terkikisnya kapiler dengan lebih cepat. Hal tersebut dapat mempengaruhi piringan cakram hingga menyebabkan kerusakan pada sistem pengereman motor. Merawat kendaraan adalah suatu kewajiban sekaligus konsekuensi jika ingin kendaraan menjadi lebih tahan lama dalam beroperasi.
Cara Merawat Rem Cakram Motor
