Salah satu bagian yang paling penting dari suatu kendaraan bermotor dan perlu dirawat selalu diganti secara rutin adalah oli. Perawatan oli yang dilakukan dengan baik dan berkala akan mempertahankan performanya. Terlebih untuk kendaraan automatic atau motor matic.
Oli Motor Matic yang Perlu Diganti
Oli motor matic dikhususkan untuk kendaraan matic, yakni kendaraan dengan gigi otomatis. Namun masih ada yang belum paham atau bingung jenis oli motor matic mana yang perlu diganti secara rutin. Berikut jenis oli pada kendaraan motor matic yang perlu diperhatikan dan harus diganti berkala.
1. Oli Mesin Motor Matic
Sebagaimana semua mesin yang membutuhkan oli, hal ini berlaku pada motor matic. Oli mesin motor matic harus diganti supaya kinerja mesin tetap terjaga dengan bagus dan tidak mengalami masalah. Apabila sering terlambat mengganti tentu akan berpengaruh terhadap sistem kerja komponen yang bisa berefek pada motor matic mengalami kerusakan.
Pastikan untuk mengetahui kapan jadwal mengganti oli mesin dan pilih rekomendasi oli motor matic terbaik di Indonesia sesuai dengan tipe kendaraan. Jika motor produksi dari Honda, maka tidak salah kalau memilih oli motor matic Honda. Kesesuaian oli yang dipergunakan juga dapat mempengaruhi performa motor matic.
Untuk oli motor kendaraan dengan transmisi matic sebaiknya diganti kurang lebih setiap bulan. Kamu harus segera mengganti oli mesin sebelum tarikan sudah mulai terasa berat. Pilihlah oli mesin yang dapat melindungi komponen-komponen dalam mesin motor. Saat ini sudah banyak tersedia oli yang berkualitas dan disesuaikan dengan tipe kendaraan.
2. Oli Gardan Motor Matic
Oli gardan motor matic perlu juga diganti segera jika motor sudah terasa tidak nyaman saat digunakan. Oli gardan berfungsi untuk melindungi komponen-komponen transmisi yang saling bergesekan di dalam box gardan serta memperlancar kinerja dari transmisi otomatis.
Pemilik kendaraan matic harus tahu interval pergantian oli gardan yang berbeda dengan oli mesin dan tetap sesuai rekomendasi oli motor matic terbaik di Indonesia. Pada oli gardan setiap 2000 km harus diganti. Namun, hal ini perlu disesuaikan juga dengan kondisi jalan yang dilalui maupun intensitas pada pemakaian motor.
Jika oli gardan terlambat diganti atau tidak pernah diganti sama sekali, maka akan merugikan pemilik kendaraan itu sendiri. Efeknya bisa menyebabkan terjadinya kerusakan pada komponen-komponen motor matic seperti ada suara kasar yang timbul dari dalam box CVT.
Pergantian oli motor matic untuk oli gardan untuk waktu pergantian harus dilihat dulu perbandingannya dengan oli mesin. Adapun patokan yang bisa dipakai ketika akan mengganti oli gardan adalah 1:3 dengan pergantian oli mesin. Artinya, apabila sudah lakukan ganti oli mesin 3 kali, maka ganti juga oli transmisi (oli gardan).
Memang oli gardan tidak perlu ganti sesering oli mesin karena kinerja dari oli gardan tidak sebanyak oli mesin. Oli transmisi atau gear oli dipergunakan sebagai pelumas roda gigi saja. Meskipun begitu, pemilik motor matic harus tetap memperhatikannya supaya kinerja tetap terjaga dengan baik.
Ulasan menarik: Rekomendasi motor matic Honda buat wanita
Usia komponen mesin motor matic dan gardan akan panjang jika oli mesin berkualitas. Untuk itu jangan lupa selalu rutin mengganti oli agar tidak terjadi penumpukan karbon sisa pembakaran di ruang mesin serta menjaga kebersihan ruang mesin dan gardan.
Jenis Oli Motor Matic yang Perlu Diganti Rutin
